Rabu, 14 November 2012


IVY CLUB 
photoshoot

Label fashion Korea - Ivy Club, yang menghasilkan sekolah mode tema seragam telah memilih EXO-K untuk menjadi duta mereka. Mari kita lihat busana musim gugur 2012 mereka!








hmm.. label Korea yang berhasil mendirikan sekolah mode yang banyak didengar oleh masyarakat luas dengan Ivy Club. Desain yang lucu dan inovatif membuat Ivy Club 
semakin dikenal luas di Korea. Selain itu Ivy Club ini pintar dalam mimilih model
sebagai brand Ambassador produk mereka.
Untuk AUTUMN ini Ivy Club memilih Exo-K yaitu salah satu boyband yang sedang naik daun di Korea.
Sayangnya, 
di Indonesia tidak bisa diterapkan desain baju sekolah semacam ini.
karena di Indonesia panaaaaasss..... -____-"
untuk lebih jelasnya langsung ke websitenya aja
www.ivyclub.com (ada game nya juga lho ᄏᄏᄏᄏ~ )

Sabtu, 10 November 2012


Management Brand
| komunikasi marketing analisis |

www.google.co.id


         Chitato. Chitato merupakan salah satu produk snack atau makanan ringan yang di produksi oleh PT. Indofood Fritolay Makmur dengan memiliki sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), LPPOM dengan seri 00100037831205, dan dari BPOM RI MD dengan seri 255610103013. PT. Indofood Fritolay Makmur merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi makanan ringan dalam kemasan, diantaranya ialah Chiki, Cheetos, Jet-Z, Chitato, Q-tela, dan Lays. Produk-produk tersebut memiliki berbagai varian rasa dan keberadaan produk makanan ringan kemasan tersebut disesuaikan dengan segmentasi masyarakat yang luas, bukan hanya untuk anak-anak melainkan juga bagi orang dewasa.
         Pembagian jenis produk dari PT. Indofood dapat diamati dengan strategi harga, produk Chiki dipasarkan dengan harga yang dapat dijangkau kalangan anak-anak, cheetos dan Jet-Z bagi remaja, Chitato bagi remaja dan dewasa awal, Q-tela bagi kalangan dewasa, dan Lay’s ditujukan bagi kalangan dewasa matang dengan harga yang lebih tinggi.
         Chitato sebagai salah satu produk yang ditujukan bagi remaja usia matang hingga dewasa awal. Pada awal tahun 2009 Chitato meluncurkan varian rasa baru yaitu rasa sapi bumbu bakar. Chitato memiliki keunikan yang terletak pada bentuk snacknya yang elips dan bergelombang serta warna kemasan yang berbeda-beda mewakili dari varian untuk memudahkan konsumen yang ingin menikmati Chitato dengan rasa yang berbeda. Chitato merupakan snack kentang atau potato chips pertama yang dikenal masyarakat khususnya di Indonesia, itu sebabnya ketika mengucapkan snack kentang yang ada dibenak ialah Chitato.

KELEBIHAN Chitato
1. Bentuk snack yang unik bergelombang membuat brand Chitato tampak khas dan berbeda dengan produk snack kentang yang lainnya, itu yang menyebabkan Chitato mudah diingat.
2. Dari kandungan nutrisi yang terdapat dalam kemasan, Chitato bukan sumber kolesterol,jadi baik untuk dikonsumsi bagi mereka yang memiliki penyakit gula.
3. Chitato merupakan snack potato chip yang renyah jika digigit, gurih ketika dikunyah dan nikmat saat ditelan.
4. Dengan segmentasi remaja dan dewasa awal, Chitato mudah didapat di supermarket-supermarket terdekat. 

KEKURANGAN Chitato
1.  Isi yang sedikit yang tidak sebanding dengan harga yang relatif mahal setiap kemasannya.
2. Menurut pak Nurhasan, peneliti dari PIRAC bahwa di dalam Chitato terdapat kandungan MSG lebih dari 1%. hal itulah yang membuat produk ini berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan.

TINGKATAN BRANDING Chitato
1. Brand Recognition
    Ketika produk Chitato pertama diproduksi dan mulai untuk diedarkan oleh produsen dari Chitato yaitu 
PT. Indofood Fritolay Makmur, telah melakukan kegiatan sponsorship melalui event roadshow di 5 kota di Indonesia dengan tujuan untuk membangun kesadaran masyarakat atau Brand awareness dari Chitato beserta varian rasanya yang beragam serta untuk meningkatkan brand recognition tentang keberadaan produk  Chitato yang mulai beredar di masyarakat. Kehadiran Chitato diharapkan dapat menjadi pelopor snack dengan bahan dasar kentang di Indonesia dan dapat menjadi booming seperti produk-produk yang diproduksi oleh PT. Indofood sebelumnya atau bahkan lebih terkenal lagi.

2. Brand Preference
   Tahap selanjutnya ialah Brand Preference di mana konsumen telah mengenal dan merasakan nikmat dan renyahnya ketika mengkonsumsi Chitato serta pengalaman lain bersama Chitato. Dampak dari Brand Preference ini ialah ketika konsumen dihadapkan dengan pilihan produk khususnya snack keripik kentang yang renyah dan enak diantara Chitato dengan produk lain yang sejenis, maka konsumen dengan segala pendapatnya tetap memilih Chitato sebagai pilihan pertama sebagai snack dengan bahan dasar kentang. Sehingga produk atau brand ini menjadi top of mind.  

3. Brand Insistence
  Di dalam tahapan Brand Insistence ini, produk Chitato sudah menjadi pilihan utama ketika konsumen mencari produk dengan jenis makanan ringan berbahan dasar kentang. Konsumen memutuskan untuk memilih dan mengkonsumsi Chitato sebagai teman dikala santai, berkumpul dan segala hal karena konsumen merasa lebih nyaman mengkonsumsi Chitato ketimbang produk lain, apalagi dengan diperkuat oleh tagline Chitato itu sendiri yaitu Life is never flat dimana ketika konsumen mendengar tagline tersebut langsung teringat bahwa tagline tersebut merupakan tagline dari Chitato. 

4. Lovely Brand
  Dengan klasifikasi diatas menempatkan produk ini pada Level Lovely Brand/ Brand Satisfy. Tahapan brand ini merupakan bentuk konsumen benar-benar puas terhadap pengalaman yang dialami berulang-ulang dengan produk-produk yang lainnya sampai pada akhirnya konsumen tidak mau beralih ke produk lain dan tetap untuk memilih Chitato sebagai favorit snack berbahan dasar kentang.



1. Dwi Estining Tyas (09420100011)
2. Edwin Indra Tesno (09420100017)
3. Dinda Masfufah Hasyl ( 09420100036)